Beginilah Pengusaha Yahudi Promosikan Zionisme di Palestina
Banyak iklan pengusaha Yahudi di Palestina tahun 1930an turut mempromosikan zionisme. Pameran foto di Museum Yahudi di Tefen, Israel, memperlihatkan beberapa iklan itu.
Impian Negara Israel Merdeka
Tahun 1930, kawasan Palestina yang ketika itu masih mencakup wilayah Israel saat ini, berada di bawah kedaulatan Inggris. Para penguasaha Yahudi yang datang ke Palestina, tidak hanya mempromosikan produknya, melainkan juga menyebarkan gagasan zionisme, yaitu visi pembentukan Negara Israel Merdeka. Misalnya iklan-iklan rokok.
Kedatangan para imigran Yahudi berbahasa Jerman
Fotografer Alfons Himmelreich lahir di München, Jerman. Tahun 1933, dia pindah ke Palestina-Inggris. Tahun 1942, dia membuka studio foto di Tel Aviv. Foto-foto yang ditampilkan di pameran foro Museum Tefen berasal dari buku Alfons Himmelreich: "Photographer on the Roof" (Juru Potret di Atap).
Aliyah: imigrasi ke Palestina
Salah satu rokok yang dijajakan tahun 1930an bermerek: Aliyah. Ini adalah sebutan bagi kedatangan warga Yahudi ke tanah Palestina, yang mereka anggap sebagai Tanah Suci. Poster sebelah kiri menunjukkan kapal yang membawa para migran dari Eropa ke Tanah Suci. Iklan ini tidak hanya mempromosikan rokok, melainkan juga gagasan untuk berkumpul di Palestina dan mendirikan negara baru bagi kaum Yahudi.
Tradisi minum kopi dari Eropa
Para migran Yahudi yang berasal dari Eropa mempertahankan kebiasaan mereka di negara asalnya, misalnya minum kopi. Karena itu, banyak rumah dan panrik kopi yang didirikan para migran, misalnya Landwer's Coffee (kanan) yang masih ada sampai sekarang di Tel Aviv.
Sabun cuci dengan pesan khusus
Poster-poster iklan di atas adalah replika. Iklan di sebelah kiri dibuat sebelum Negara Israel didirikan. Karena itu disabunnya tertulis Palestina. Di bagian atas terlihat simbol menorah, yang kemudian menjadi simbol negara Israel.
Jeruk Jaffa yang terkenal
Dua produk dari Palestina yang dikerjakan para migran Yahudi akhirnya terkenal sampai ke Eropa: minyak zaitun dan jeruk. Merek Jaffa berasal dari nama kota Arab Jaffa, yang sekarang berada di utara Tel Aviv da menjadi bahian dari Israel. Jeruk Jaffa kini menjadi salah satu komoditi ekspor utama Israel.
Setiap anak Israel kenal ini
Inilah Bamba! Sekarang, snack rasa kacang ini ada dimana-mana di Israel. Hampir setiap anak Israel menyukai Bamba. Bahkan ada anekdot, warga Israel tidak ada yang menderita alergi kacang, karena sejak masa kecilnya mereka sudah makan Bamba. Produk ini pertama kali diperkenalkan oleh migran asal Jerman, Otte Wallish. (Teks: Sarah Judith Hofmann/hp/yf)