Berusaha Berpadu demi Romney
29 Agustus 2012Pada kongres Partai Republik di Tampa, Selasa (29/08) para delegasi memilih Mitt Romney sebagai kandidat presiden partai tersebut. 2061 suara mendukung Romney, 202 suara mendukung calon lainnya. Nominasi resmi Romney baru akan dilakukan Kamis (30/08). Tapi mula-mula delegasi harus mengenal dan menyukai dulu istri Romney, Ann.
Peserta kongres Ann Sullivan yakin negara bagian asalnya North Carolina akan berperan besar agar Mitt Romney bisa menjadi presiden Amerika Serikat mendatang. "Kami penuh motivasi," kata anggota parlemen dari Goldsboro tersebut. North Carolina, dimana pekan depan Partai Demokrat akan menggelar kongresnya di Charleston, adalah salah satu "Battleground States," atau negara bagian yang masih diperebutkan. Tahun 2008 Presiden Obama unggul di negara bagian yang secara tradisi berhaluan konservatif itu. Sementara menurut jajak pendapat aktual, saat ini Romney unggul tipis di negara bagian tersebut.
Pada sidang partai Republik, yang programnya terpaksa dipadatkan karena angin topan Isaac, Ann Sullivan mengatakan, sejak 40 tahun ia aktif di politik. Ia menilai penting norma-norma keluarga dan oleh karenanya ia juga percaya pada Mitt Romney yang menikah dengan istrinya Ann sejak 43 tahun, dan punya lima anak laki-laki.
Tanpa Gereja Tidak Bisa
Nilai kristiani penting bagi Ann Sullivan dan bukan masalah bahwa Romney beraliran Mormon. Karena Mormon juga percaya pada Yesus dan kitab suci. "Yang mengganggu saya adalah kalau kami di Gedung Putih memilki orang yang tidak pergi ke Gereja dan juga anak-anaknya tampaknya tumbuh tanpa pendidikan kristiani," demikian kata anggota parlemen tersebut.
Presiden Obama selama masa jabatannya tampak beberapa kali mengunjungi peribadatan, tapi bagi Ann Sullivan itu terlalu sedikit. Anggota parlemen dari Goldboro itu termasuk dalam kelompok Tea Party dan sangat mendukung Herman Cain, yang berpidato pada waktu makan pagi kepada delegasi. Mantan pengusaha Cain adalah ikon kelompok Tea Party. Ia mengundurkan diri dari persaingan untuk kandidat presiden dari partai Republik setelah ada tuduhan pelecehan seksual.
Tea Party adalah perhimpunan independen haluan kanan Partai Republik dan bukan organisasi resmi. Tapi pendukungnya mempersatukan tuntutan untuk negara yang lebih ramping, pajak lebih rendah, kebebasan perusahaan dan menjunjung tinggi nilai-nilai kristen konservatif. Namun tokoh-tokohnya seperti Herman Cain saat ini memiliki target lain: “Saya memiliki misi yang bunyinya, memukul Barack Obama.“ Demikian dikatakan Cain di St. Petersburg dan membuat promosi untuk mantan saingannya Mitt Romney. Cain tahu dari pandangannya sendiri, bahwa Romney tidak hanya orang terbaik untuk pekerjaan itu, melainkan juga simpatik. Ini sering diamatinya pada masa-masa awal kampanye.
Lebih Baik Romney Ketimbang Obama
Jadi kelompok Tea Pary mendukung Romney. Meskipun ia sudah pasti bukan favorit mereka, tapi penolakan terhadap presiden Obama lebih besar.
“Pemilihan Paul Ryan (sebagai kandidat wakil presiden) amat membantu menggugah gairah besar basis Tea Party”. Dijelaskan Herman Cain kepada DW setelah berpidato di depan anggota parlemen dari North Carolina. “Karena Ryan dikenal sebagai tokoh konservatif. Ia juga mewakili tiga tuntutan utama Tea Party, ia konvervatif fiskal, mendukung ekonomi pasar bebas dan ia ingin memperkokoh konstitusi.“Apa yang diinginkan Tea Party tidak lebih dari itu,” kata Cain lebih lanjut. “Dan jika anggota parlemen Ryan dengan pengalaman kepemimpinan dari Romney bekerja sama, maka saya pikir, kami punya tim yang amat kuat.”
Faktor Gangguan pada Republikan
Tapi ada tokoh Republikan lainnya yang memicu ketidaktenangan pada sidang partai Republik. Pendukung dari Ron Paul, yang pada persaingan kandidatur presiden tidak mau mengalah dan dapat menghimpun sejumlah delegasi, menunjukkan rasa frustrasi terhadap peraturan-peraturan partai yang diperketat. Menurut peraturan itu, delegasi yang dimenangkan oleh seorang kandidat di sebuah negara bagian, dapat dianggap mendukung kandidat lainnya.
Meski demikian, nominasi Romney memang sudah pasti, dan program partai juga disahkan. Program partai antara lain menghormati kristen konservatif dan kubu Tea Pary. Selaqin itu menekankan pernikahan antara pria dan wanita, melarang aborsi tanpa pengecualian dan menuntut tambahan konstitusi yang mencantumkan tuntutan anggaran negara yang seimbang.