Booming Operasi Plastik di Korsel
16 Oktober 2013
„Ibuku ingin aku melakukannya, jadi saya terlihat lebih cantik,” ujar Jeong Ji Hae (22). Ia berbicara soal operasi kelopak mata ganda yang dilakukannya ketika masih berusia 18 tahun. "Semakin belia Anda melakukannya, semakin terlihat alami," tambahnya. Dengan mengoperasi kelopak mata, matanya yang tadinya sipit bisa terlihat lebih lebar.
Operasi plastik adalah umum di kalangan perempuan muda di Korea Selatan, untuk mendapatkan bentuk hidung baru ataupun kelopak mata seperti yang dilakukan Ji Hae. Operasi banyak dilakukan ketika usia mereka menginjak 18 tahun. Jumlah lelaki muda yang menjalani operasi plastik terus meningkat.
Cina dan Jepang berada pada peringkat di atas Korea Selatan dalam jumlah total orang yang menjalani operasi plastik. Namun, Seoul telah membangun reputasi sebagai ibukota Asia untuk operasi plastik.
Sekitar 20 persen perempuan di Korea Selatan telah menjalani beberapa jenis bedah kosmetik, demikian perkiraan International Society of Aesthetic Plastic Surgery (ISAPS).
Efek latah
Apa yang terjadi di Korea Selatan adalah efek "me too" atau “latah,“ kata profesor studi sosial budaya Universitas Sunkyungwan di Seoul, Daniel Schwekendiek. "Bintang olahraga, artis, politisi, semua orang melakukannya, sehingga Anda menginginkannya juga," katanya.
“Kesadaran tubuh di Korea Selatan adalah fenomena sosial modern, yang kini telah mencapai proporsi yang tak tertandingi," tambah Schwekendiek dalam makalah penelitiannya yang diterbitkan tahun 2013. ”Di Korea Selatan operasi plastik merajalela," tambahnya, dan ongkosnya lebih murah daripada di banyak negara lain.
Asia peringkat teratas
Asia menempati urutan teratas untuk prosedur operasi plastik di seluruh dunia. 4,3 juta operasi dilakukan di tahun 2011.
"Di pasar Asia, Korea Selatan adalah lokasi terbaik untuk masalah teknik," kata Lee Sang Mock yang merupakan ketua Asosiasi Ahli Bedah Plastik Plastik Korea. Lee telah berada dalam bisnis itu selama lebih dari 20 tahun. Lee adalah salah satu dari sekitar 1.250 ahli bedah plastik yang mampu melakukan perbaikan kelopak mata ganda, membuat hidung lebar menjadi tinggi, mengoperasi orang Asia agar lebih mirip orang Barat, atau bahkan membuat pelanggan bisa punya wajah baru.
Ia menambahkan, di Korsel juga semakin meningkat jumlah pasien yang datang dari Cina dan Jepang. Menurut Institut Pembangunan Industri Kesehatan Korea, sebanyak 33.936 orang asing menjalani operasi plastik di negara itu pada tahun 2011 - lebih dari dua kali lipat dari angka tahun sebelumnya.
"Peningkatan pasien berikutnya akan berasal dari Asia Tenggara," demikian Lee memprediksi. Diperkirakan akan semakin banyak pasien dari negara-negara seperti Vietnam, Indonesia dan Filipina yang akan mengunjungi Korea Selatan untuk operasi plastik.
dpa/afp(AP/CP)