Hongkong Tutup Pasar Burung Terkenal
6 Juli 2012Kementerian Pertanian, Perikanan dan Konservasi mengatakan, pihaknya menutup Pasar burung di Yuen Po Street di distrik Mongkok selama 21 hari. Terdapat sekitar 70 kios burung di pasar tersebut.
Aksi penutupan itu dilakukan setelah ditemukannya virus H5N1 yang dikenal sebagai virus flu burung pada pemeriksaan sampel dari sebuah sangkar burung kucica kampung (oriental magpie robin). Pemerintah Hongkong melakukan operasi rutin di paar burung itu sebagai tindak preventif penyebaran virus flu burung. Semua burung yang ada di kios-kios di pasar tersebut dibunuh. Demikian pernyataan dari kementerian terkait.
Kepada kantor berita AFP juru bicara kementerian itu mengatakan, masih dilakukan investigasi penyebab munculnya virus H5N1 pada sangkar burung, sebab pada burung kucica kampung bersangkutan tidak ditemukan virus berbahaya itu.
DK/AS/afp