Jumlah Korban Di Aceh Terus Meningkat
25 Desember 2006JAKARTA: Jumlah korban banjir di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam terus meningkat. Sebuah desa di Kabupaten Tamiang terendam air, sekitar 300 penduduknya belum diketahui nasibnya. Sekurangnya 80 orang dibenarkan telah menemu ajalnya. Lebih dari 100.000 orang menyelamatkan diri ke tempat-tempat penampungan. Hujan yang untuk musim hujan pun dinilai sangat deras diperkirakan masih akan berlangsung selama berhari-hari. Di Provinsi Sumatra Utara dan Riau sungai-sungai pun meluap. Wakil ketua komisi kehutanan DPR Hilan Indra mengemukakan, bencana banjir terutama disebabkan pembalakan hutan.
Sementara tanah longsor di Muara Sipongi menewaskan 19 orang dan meemutuskan pula hubungan jalan Medan-Padang.
Untuk menanggulangi kelaparan yang mengancam para korban banjir di Aceh, pemerintah Indonesia mulai mengirimkan barang-barang bantuan.
Sekitar 1000 rumah di tiga kecamatan kabupaten Tangerang juga dilaporkan terendam banjir