Kaiserlautern Pecat Marco Kurz
20 Maret 2012Hari Selasa (20/03), FC Kaiserlautern mengumukan pemecatan Marco Kurz sebagai pelatih. Kaiserlautern yang berada di posisi terakhir klasmen sementara merupakan tim yang paling tidak produktif di Bundesliga dan menyelöesaikan 16 pertandingan tanpa kemenangan. Rekor ini menyamai rekor terburuk Kaiserlautern pada musim Bundesliga 1967/68.
“Setelah kekalahan 1:4 lawan Schalke dan setelah melalui pembicaraan intensif kami sampai pada keputusan, bahwa kita harus mengambil langkah ini,” dikatakan pemimpin klub Stefan Kuntz dalam konferensi pers di Kaiserlautern.
Salah Satu Penampilan Terburuk
Kekalahan 1:4 atas Schalke di kandang sendiri sebetulnya hampir tidak mengejutkan. Namun ini merupakan salah satu kekalahan paling memalukan yang diderita Kaiserlautern sepanjang musim ini. Barisan penyerang Kaiserlautern dianggap yang terlemah di Bundesliga, tapi barisan pertahanan yang dimiliki merupakan salah satu yang paling kuat diantara tim papan tengah dan bawah. Kuntz menggambarkan kekalahan terakhir ini sebagai satu bentuk kesalahan baru bagi klub yang tengah bermasalah, sebagai titik terendah dari musim yang sudah sulit.
“Kami telah mencoba berbagai langkah dalam beberapa minggu terakhir untuk menempatkan tim di jalur kemenangan. Sayangnya kami gagal,“ dikatakn Kuntz, sambil menambahkan pemecatan Kurz merupakan hal yang sulit.
Pengganti Masih Ditunggu
Kaiserlautern belum memberikan informasi, siapa yang akan menggantikan posisi Kurz sebagai pelatih. Tugas berat menanti siapapun yang akan menangani Kaiserlautern untuk berjuang agar tidak terdepak dari divisi utama Bundesliga.
Marco Kurs merupakan pelatih ke tujuh di Bundesliga yang meninggalkan posisinya di musim ini. Hertha Berlin, yang posisinya setingkat di atas Kaiserlautern, telah memecat pelatih sebanyak dua kali; Markus Babbel dan Michael Skibbe. Freiburg melepas pelatih Marcus Sorg dan Hamburg Michaek Oenning. Juga Hoffenheim medepak pelatih Holger Stanislawiski. Sementara Ralf Rangnick melepas jabatan pelatih Schalke di awal musim liga karena alasan kesehatan.
Yuniman Farid (sid/dpa)