KSAU Bicara Dampak Perang Rusia ke Alutsista TNI AU
4 Maret 2022KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo berbicara tentang dampak perang Rusia dan Ukraina terhadap alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI AU. Dia mengatakan dampak bukan cuma terhadap peralatan yang datang dari Rusia.
"Tentunya sedikit-banyak akan mempengaruhi, tidak saja peralatan yang berasal dari sana. Saya rasa seluruh dunia sedang mencermati, sedikit-banyak pasti ada perubahan-perubahan," kata Fadjar di Mabes TNI AU, Jalan Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (04/03).
Fadjar mengatakan TNI AU telah memiliki stok suku cadang serta perawatan alutsista buatan Rusia. Menurutnya, stok suku cadang sudah dibeli dari beberapa waktu lalu.
"Dalam hal perawatan pesawat, ini kita lakukan tidak jangka pendek. Jadi beberapa suku cadang sudah kita beli dari beberapa waktu yang lalu," ujarnya.
"Hal yang terjadi Ukraina ini kita terus mencermati perkembangan keadaan di sana. Untuk ke depan kita sama-sama mencermati keadaan," ucapnya.
KSAU: TNI AU Sudah Bentuk Satuan Pesawat Tanpa Awak
Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo bicara soal game changer perang modern. Dia menyebut teknologi udara menjadi pembeda dalam perang saat ini.
"Penggunaan teknologi udara menjadi game changer betul sekali," kata Fadjar.
Dia mengatakan teknologi pesawat tanpa awak atau drone digunakan saat perang di Ukraina dan juga menyebut teknologi tersebut telah dipakai di Azerbaijan.
"Jadi memang sangat menarik peperangan modern ini, apa yang terjadi di Ukraina dan sebelumnya di Azerbaijan," ucapnya.
Dia menyebut TNI AU juga mengikuti perkembangan teknologi tersebut. Salah satunya dengan membentuk satuan pesawat tanpa awak.
"TNI Angkatan Udara sudah mengikuti dan membentuk satuan-satuan pesawat tanpa awak dan ke depannya tergantung oleh dinamika global" ucapnya. (Ed: ha/rap)
Baca selengkapnya di: Detik News
KSAU Bicara Dampak Perang Rusia Vs Ukraina ke Alutsista TNI AU
Bicara Perang Modern, KSAU: TNI AU Sudah Bentuk Satuan Pesawat Tanpa Awak