Obama Imbau untuk Akhiri "Kekerasan Sia-Sia"
9 Agustus 2012Sehubungan dengan penembakan di teater Colorado dan di kuil Sikh di Wincosin baru-baru ini serta penembakan terhadap anggota Kongres Gabrielle Giffords tahun lalu, Presiden Amerika Serikat Barack Obama menyerukan kepada seluruh warga Amerika untuk menghentikan kekerasan yang sia-sia. Imbauan ini disampaikan saat kampanye pemilu presiden di Colorado hari Rabu (8/8). Obama sebenarnya telah menghentikan imbauan pengawasan penggunaan senjata, namun mengatakan perlunya tindakan bersama terkait hal itu.
"Kita harus menghentikan kekerasan sia-sia semacam ini, apakah itu di Aurora, di Oak Creek, di Tuscon, atau di kota-kota di Amerika, banyak nyawa yang hilang," ujar Obama di Denver. "Sebagai sebuah keluarga Amerika, kita harus bersama-sama berupaya mencari semua pendekatan dan mencoba untuk mengakhiri hal ini."
Di Colorado Obama menghibur keluarga dan korban penembakan di bioskop di Aurora, di pinggir kota Denver. Awal pekan ini ia memerintahkan untuk mengibarkan bendera setengah tiang di semua dinas pemerintahan untuk menghormati korban penembakan di Milwaukee, di pinggiran kota Oak Creek.
Presiden Obama dari Partai Demokrat memang berhati-hati dalam menangani isu pengawasan senjata yang kontroversial, sebuah isu politik yang rawan, terutama pada tahun pemilu presiden. Kepemilikan senjata adalah tema yang peka bagi banyak pemilih di negara-negara bagian seperti Virginia dan Ohio. Obama berharap dapat mengungguli penantangnya dari Partai Republik, Mitt Romney, di kedua negara bagian itu pada pemilu tanggal 6 November nanti.
CS/AB (rtre)