Penghitungan korban tewas di Aceh dihentikan

JAKARTA :

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memerintahkan untuk menghentikan penghitungan korban tewas akibat gempa dan tsunami, dan lebih memfokuskan perhatian pada pendataan korban yang selamat, yang dirawat di rumah saki dan yang masih dinyatakan hilang. Demikian jurubicara kementrian sosial kepada KB AFP. Pemerintah Indonesia secara resmi melaporkan 115 ribu korban tewas akibat bencana gempa dan tsunami di Aceh. Akan tetapi jumlah korban tewas sebenarnya tidak dapat diketahui, karena banyak jenazah yang segera dikuburkan secara massal, untuk mencegah munculnya wabah penyakit.