Perdagangan Crystal Meth Tambah Laju
29 April 2013"Kerusakan sepenuhnya. Dan itu dalam waktu singkat," begitu gambaran Heike Krause, dari dinas darurat untuk pecandu narkotika di Berlin, tentang dampak obat terlarang Crystal Meth. Perasaan takut dan gangguan peredaran darah, rontoknya rambut, bahkan kerusakan lambung dan gangguan jantung. Singkatnya: efek jangka panjang Crystal Meth fatal. Obat terlarang itu kerap ditemukan di pesta-pesta dan menyebabkan hilangnya rasa lelah. Saat ini, Crystal Meth semakin banyak ditemukan di Jerman. Itu dibenarkan kepala Badan Kriminalitas Jerman (BKA), Jörg Ziercke, Kamis (25/04/13) di Berlin.
Menurut Ziercke, 75 kg Crystal Meth berhasil disita tahun lalu. Itu berarti kenaikan 88% dibanding tahun lalu. Crystal Meth terutama ditemukan di negara bagian Bayern, Sachsen dan Thüringen, yang berbatasan dengan Ceko. Di negara itulah, obat terlarang itu diracik di sejumlah laboratorium kecil. Demikian Ziercke. Tahun lalu saja di Ceko ditemukan 41 laboratorium ilegal.
Menurut Heike Krause, Crystal Meth mudah dibuat, jadi gampang dipasarkan. Tapi berbeda dengan kokain dan heroin, menurut hasil penyelidikan sejauh ini, belum ada jaringan perdagangan Crystal Meth internasional.
Perdagangan lewat Internet
Tahun lalu, tantangan terbesar yang dihadapi BKA adalah perdagangan obat terlarang buatan sendiri lewat internet. Menurut badan kriminalitas Jerman itu, di Jerman ada sekitar 50 sampai 60 perusahaan yang menjual Crystal Meth lewat internet. 375 paket berisi 70 jenis obat terlarang berhasil disita tahun lalu.
Pada saat bersamaan, produksi obat terlarang di Jerman tampaknya meningkat. 24 laboratorium ilegal berhasil ditemukan tahun 2012. Tahun sebelumnya 19 buah. Tetapi mengingat bisnis tersebut sangat menguntungkan, menurut Ziercke pihak berwenang memperkirakan produksi belum akan berkurang. Ganja, yang digunakan untuk membuat mariyuana, juga semakin dikembangbiakkan di Jerman. 809 perkebunan ganja berhasil ditemukan 2012. Sementara tahun 2011, ditemukan 717.
Jumlah Yang Tewas Berkurang
Tahun lalu 944 orang tewas akibat mengkonsumsi obat terlarang. Demikian keterangan Mechthild Dyckmans, petugas khusus pemerintah Jerman untuk urusan obat terlarang. Tahun 2011 jumlah yang tewas 986 orang. Kematian terutama diakibatkan keracunan akibat mencampur beberapa obat terlarang, kata Dyckmans. Namun petugas khusus pemerintah Jerman itu mencatat bertambahnya kematian pecandu narkotika perempuan. Tahun lalu penggunaan obat terlarang menyebabkan tewasnya 177 perempuan, sementara 2011 baru 144 orang. Dykmans menekankan, harus diperiksa, apakah petugas konsultasi dapat menjangkau semua perempuan pecandu obat terlarang.
Secara keseluruhan, jumlah orang yang untuk pertama kalinya mengkonsumsi obat terlarang berkurang 8% menjadi sekitar 20.000. Itu juga dibenarkan Krause, yang bertugas di dinas darurat di Berlin. Tetapi ia bertukas, "Jumlah pecandu narkotika berat dan alkohol sekarang bertambah."