Seberapa "Cakep" Anda?
"Cakep" atau cantik sulit didefinisikan. Kerap kali maknanya berbeda bagi setiap orang. Tapi ada hal-hal yang bisa dijadikan acuan baku. Coba lihat di sini, dan tentukan sendiri, seberapa "cakep" Anda.
Apa Yang Anda Lihat di Cermin?
Jika Anda memandang wajah Anda di cermin, apakah yang Anda lihat? Apakah Anda melihat diri Anda sendiri? Atau mungkin "kekurangan" pada wajah Anda? Atau Anda merasa wajah Anda sudah sempurna? Pentingnya pandangan Anda terhadap diri sendiri di cermin punya pengaruh besar secara psikologis terhadap penampilan Anda.
Apa Anda Orang Yang Menyenangkan?
Kalau ditanya demikian, orang biasanya menjawab: saya tidak tahu. Atau: kalau kata orang lain, saya menyenangkan. Jarang ada orang yang mengatakan: betul, saya orang yang menyenangkan. Menurut riset Huazhong University of Science and Technology, orang yang menyenangkan hampir selalu juga dianggap menarik. Siapa pula yang tidak suka orang yang menyenangkan?
Apa Sering Orang Mengatakan Anda "Cakep"?
Kadang-kadang? Selalu, bahkan orang lain mengatakan Anda berpenampilan menarik? Ada juga orang yang menjawab: Tidak ada orang yang pernah mengatakan saya cantik! Jawaban terakhir secara tidak langsung menunjukkan sikap negatif, selain itu juga rasa percaya diri yang rendah. Jika orang cenderung menganggap Anda tidak menarik, mungkin Anda juga ikut menjadi penyebabnya.
Bagaimana Senyuman Anda?
Apakah Anda menunjukkan gigi saat tersenyum? Ada juga orang yang menunjukkan giginya saat tersenyum, walaupun memakai behel. Atau Anda tipe orang yang sering tersenyum tanpa tunjukkan gigi? Tersenyum yang dinilai jujur adalah yang menggerakkan hampir semua otot di wajah. Lekukan tampak di sudut mata, juga gigi. Dan itulah senyum yang biasanya dianggap paling menarik, baik pakai behel atau tidak.
Bagaimana Bobot Tubuh Anda?
Patut diperhatikan, ini bukan pertanyaan pertama yang diajukan. Jadi bobot tubuh bukan hal utama yang membuat Anda tampak menarik atau tidak. Tapi itu ada kaitannya, karena bisa menunjukkan kesehatan dan "kerajinan" Anda mengurus diri. Jadi intinya: tampillah sebaik mungkin sesuai kemampuan Anda.
Bagaimana dengan Higiene Anda?
Ini juga berkaitan dengan penampilan. Karena tidak ada gunanya jika orang tampak keren dan cantik, tetapi jika didekati, yang tercium adalah bau-bauan yang tidak sedap. Jangan lupa, yang menentukan kategori cantik atau keren bukan hanya indra penglihatan saja.
Bagaimana Kesehatan Kulit Anda?
Kulit adalah organ tubuh manusia yang paling besar. Itu juga yang pertama terlihat jika orang bertemu Anda. Jadi kesehatan kulit penting untuk memberikan kesan positif. Kulit yang cantik adalah kulit yang sehat, sedangkan warna tidak penting. Jadi apapun masalahnya, usahakan agar kulit tampak sehat.
Bagaimana Pakaian Anda?
Banyak orang menganggap mengikuti mode sangat penting. Tapi pada dasarnya yang penting adalah memakai baju yang cocok dengan diri Anda. Pakaian mendorong kesan positif yang sudah Anda pancarkan. Tidak ada gunanya memakai baju mahal jika hal-hal lain yang penting bagi atraktivitas tidak diperhatikan.
Bagaimana Kehidupan Sosial Anda?
Apa Anda suka berpesta dengan teman? Apakah Anda melakukan sesuatu dengan teman di waktu luang Anda? Atau Anda selalu repot bekerja? Kehidupan sosial menyokong penampilan Anda. Orang yang mudah bergaul biasanya lebih terbuka dan sering tersenyum. Sosialisasi juga membuka wawasan Anda, sehingga Anda tampak lebih menarik.
Menurut Anda, Apakah Anda Cakep?
Ada orang yang tidak peduli dengan hal ini. Ada yang kelewat yakin, dan ada juga yang merasa dirinya menarik tanpa melebih-lebihkan. Berpikir positif tentang diri sendiri punya efek yang sangat bagus bagi "aura" yang Anda tampilkan jika bertemu orang lain. Terlalu pemalu dan tidak PD malah memberikan kesan negatif.