Taman Botanik Paling Cantik di Dunia
Ini tempat di mana tanaman-tanaman cantik di dunia dipertunjukkan kepada pengunjung. Di sini juga ada tanaman langka dan terancam. Ayo jalan-jalan ke sana!
Taman Botanik Kerajaan, Kew
Kew Gardens berada di London barat daya. Di sinilah rumah hijau terbesar dunia bergaya bangunan dari jaman Victoria. Nama bangunannya: Temperate House. Salah satu tanaman langka yang dipamerkan adalah Encephalartos woodii dari Afrika Selatan. Hanya satu spesies ini ditemukan tumbuh liar, dan sudah lama punah di alam terbuka.
Kirstenbosch National Botanical Garden
Taman Botanik Cape Town (Afrika Selatan) berada di lereng timur gunung bernama Table Mountain. Taman didirikan 1913, dan jadi taman botanik pertama di dunia yang menjaga dan memamerkan tanaman yang asli dari kawasannya.
Arctic-Alpine Botanic Garden Tromsø
Di Lingkaran Arktik, di taman botanik yang terletak paling utara di bumi, terdapat ribuan tanaman dari kawasan kutub dan pegunungan tinggi. Mereka berbunga di musim panas. Misalnya bunga popi biru dari pegunungan Himalaya. Taman kecil di Tromsø adalah milik Universitas Norway's Arctic.
Taman Botanik Rio de Janeiro
UNESCO menyatakan taman botanik yang didirikan 1808 sebagai kawasan reservasi biosfer. Taman raksasa ini jadi rumah bagi sekitar 6.500 spesies tanaman. Banyak dari mereka terancam punah.
Botanic Garden Singapura
Taman botanik tropis di Singapura adalah salah satu taman paling populer Asia. Taman ini paling terkenal dengan koleksi anggreknya. Di sini pengunjung juga bisa berjalan melalui hutan tropis. Sejak 2015 taman ini jadi kawasan warisan dunia UNESCO.
Montreal Botanical Garden
10 rumah hijau dan sekitar 30 taman bertema spesial bisa ditemukan di taman botanik Montreal. Misalnya taman Cina (foto), adalah taman terbesar semacam ini, yang berada di luar Cina. Taman ini diinspirasikan oleh taman-taman milik pribadi dari jaman dinasti Ming.
Sir Seewoosagur Ramgoolam Botanical Garden
Taman botanik di Mauritius ini terkenal dengan tanaman lotus serta teratai raksasanya. Taman ini berada di dekat desa Pamplemousses, dan awalnya dirancang untuk taman budi daya tanaman rempah-rempah.
Berlin Botanic Gardens
Taman ini luasnya 43 hectar, dan jadi yang paling besar di Eropa. Taman ini milik Universitas Freie Universität Berlin. Rumah kaca dan taman di sekitarnya adalah rumah dari 20.000 spesies tanaman dari seluruh dunia, termasuk berbagai jenis palem, pohon anggur dan bambu raksasa. Penulis: Lina Elter (ml/ap)