Uji Coba MBG: Prabowo Klaim Sukses, Gibran Sebut Menu Mewah
10 Oktober 2024Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto bersyukur program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang ditawarkannya semasa kampanye mulai diuji coba sebelum dia resmi menjabat presiden. Dia mengatakan sebagian besar uji coba itu sukses.
Prabowo awalnya menegaskan keinginannya menjamin makanan bergizi bagi anak-anak dan ibu hamil. Dia mengatakan program itu sudah dipelajarinya dengan baik dan siap dieksekusi.
"Kita akan beri makan bergizi kepada semua anak-anak kita dan ibu-ibu yang sedang hamil. Dan ini sudah kita pelajari sudah siap akan kita lancarkan," kata Prabowo dalam acara BNI Investor Daily Summit di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (9/10/2024).
Prabowo pun bersyukur program tersebut sudah diuji coba. Dia mengatakan pihak swasta juga mulai berinisiatif memberikan makanan bergizi gratis bagi lingkungan sekitar perusahaan itu.
"Dan sekarang sudah ratusan uji coba sudah ratusan titik uji coba dan alhamdulillah uji cobanya sebagian besar sukses," tutur Prabowo.
"Dan alhamdulillah sekarang inisiatif ada perusahaan, 'saya akan beri di daerah saya', 'saya akan beri ke karyawan saya', 'saya akan beri anak-anak karyawan saya'. Ada kepala daerah, 'saya akan pakai APBD untuk sebagian'," lanjutnya.
Ayo berlangganan gratis newsletter mingguan Wednesday Bite. Recharge pengetahuanmu di tengah minggu, biar topik obrolan makin seru!
Prabowo mengapresiasi dukungan berbagai pihak untuk program itu. Dia mengajak semua pihak bekerja sama untuk kebaikan masa depan anak-anak Indonesia.
"Silakan, mari kita masing-masing berbuat untuk menyelamatkan masa depan anak-anak kita," ujar Prabowo.
Gibran puji menu MBG ‘mewah'
Uji coba program MBG di SMA Negeri 70 Jakarta Selatan menuai pujian dari Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka. Menu makan siang yang terdiri dari ayam teriyaki, telur, hingga salad sayur disebut Gibran menjadi menu yang paling mewah.
Gibran bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau uji coba program MBG di SMAN 70 Jakarta Selatan, Rabu (9/10/2024). Gibran dan Heru sama-sama memakai mengenakan kemeja putih. Keduanya menyambangi siswa di beberapa kelas.
Heru dan Gibran dibantu jajaran Pempov membagikan satu per satu kotak makanan kepada para siswa. Tampak menu yang dibagikan hari ini berisi nasi, ayam, telur, sayur sawi, pisang, dan susu.
"Sungguh enak makan nasi ulam, dibeli dari Mbah Marijan. Dari lubuk hati kami yang paling dalam, selamat datang, Bapak Gibran," kata salah satu siswa saat membawakan pantun.
Heru sesekali memberi pertanyaan kepada siswa. Siswa yang bisa menjawab pertanyaan diberikan hadiah topi dan buku tulis bertulisan 'Sukses Jakarta untuk Indonesia'.
Siswa tampak antusias menyantap makanannya. Ada yang memilih memakan telur goreng lebih dulu, ada pula yang menghabiskan nasi dengan ayam.
Kunjungan kemudian dilanjutkan ke kelas berikutnya, menu yang dibagikan sama dengan sebelumnya. Ini merupakan kali pertama Heru Budi menguji coba program MBG di SMA.
Usai peninjauan di SMAN 70, Gibran menyampaikan pujian atas menu makan siang yang disediakan Pemprov DKI Jakarta. Menurut Gibran, menu tersebut menjadi salah satu yang paling mewah.
"Ini saya lihat menu hari ini termasuk yang paling mewah. Kalau minggu lalu kami lihat beberapa tempat di Hambalang, Sentul, ini saya kira yang paling lengkap, paling mewah," kata Gibran saat dijumpai di SMAN 70 Jakarta Selatan.
Gibran juga memberikan tambahan menu yakni susu kotak untuk para siswa-siswi di SMA tersebut. Menu makan bergizi yang disajikan adalah nasi putih, ayam teriyaki, salad sayur, tahu, perkedel, telur, hingga buah pisang.
Dia pun berharap agar uji coba makan bergizi bagi siswa-siswi ini dapat terus dilakukan. Sehingga saat penerapannya nanti, kegiatan dapat berjalan baik.
"Jadi kita ingin sekali lagi, sebelum program ini benar-benar dieksekusi, kita uji cobakan sesering mungkin untuk mendapatkan masukan dari para guru, para siswa, orang tua murid, komite dan lain-lain. Jadi kita ingin nanti ketika program ini dieksekusi ini bisa berjalan dengan baik," ungkapnya.
Selain itu, Gibran juga menaruh perhatian khusus ke pelajar yang mempunyai alergi makanan. Atensi itu, kata Gibran, berupa pembedaan menu makanan.
"Terkait alergi dan segala macam ini memang saya temui di beberapa sekolah. Dan sekali lagi untuk anak-anak yang memiliki alergi, saya sendiri punya alergi, ini nanti akan ada atensi khusus," kata Gibran.
Dia berharap setiap siswa dapat menerima manfaat dari MBG tersebut.
"Menunya dibedakan dan itu tidak masalah. Sudah kami jalankan tiga bulan ini di beberapa kota dan memang menunya harus menyesuaikan muridnya masing-masing," ujarnya.
"Jadi nanti murid-murid yang sekiranya punya alergi, alergi telur atau ikan, nanti menunya dibedakan. Jadi kita ingin semuanya bisa menerima manfaat dari program ini," lanjutnya.
Meski begitu, Gibran dan presiden terpilih Prabowo Subianto akan terus mengkaji dan mencari menu terbaik untuk program makan bergizi bagi pelajar.
"Sekali lagi saya dan Pak Presiden terpilih terus mengkaji dan mencari formulasi terbaik untuk program ini. Entah besaran anggarannya ataukah pakai Central Kitchen, memanfaatkan UMKM, nanti akan segera kami putuskan," imbuhnya.
Rp25 ribu per porsi
Sementara itu, Heru Budi Hartono mengatakan biaya makanan untuk pelaksanaan program tersebut Rp25 ribu per porsi. Menu makanan dalam uji coba program makan bergizi itu nilainya Rp25 ribu per porsi ditambah dengan susu berukuran 110 ml.
"Jadi 1.075 berarti 1.075 boks yang kita bagikan. Kurang lebih Rp25.000 plus susu tadi dari Mas Gibran dan gizinya kita sudah hitung kalorinya 781 kalori. Semua yang kita bagikan, kalau kami bagikan kami cek juga kalorinya," kata Heru Budi.
Heru Budi juga mengucapkan terima kasih kepada Gibran yang telah meluangkan waktu untuk ikut memantau uji coba pemberian makan siang bergizi gratis. Ke depan, jajaran Pemprov DKI akan terus melakukan uji coba di sekolah-sekolah lain.
"Relatif menunya anak-anak SMA suka ya. Beda dengan kemarin uji coba di SD. Kami harus menyesuaikan menu yang memang disukai oleh anak-anak SD. Kalau ini gurauan mereka kurang katanya. Tapi mungkin ke depannya mohon Mas Gibran memberikan arahan agar kami bisa memberikan yang terbaik," ujar Heru. (gtp/gtp)
Baca artikel selengkapnya di: DetikNews
Prabowo Bersyukur Makan Bergizi Gratis Sudah Diuji Coba: Sebagian Besar Sukses
Saat Makan Bergizi Gratis Teriyaki-Salad Disebut 'Mewah' oleh Gibran