Vettel Buru Ketinggalan dari Alonso
3 September 2012Ini kemenangan ke-14 dalam karir Jenson Button sebagai pembalap profesional F1 dan kemenangan pertama di sirkuit Spa. "Sirkuit ini begitu istimewa bagi kebanyakan pembalap. Bentuknya, sejarahnya. Jadi bisa menang disini adalah hal yang luar biasa," ujar juara dunia F1 2009 tersebut. "Jalan untuk bisa meraih gelar juara masih panjang, tapi hasil ini membuktikan bahwa kita bisa dengan sangat cepat menambah 25 poin." Button kini tertinggal 18 poin dari rekan setimnya Lewis Hamilton dan 63 poin dari pimpinan klasemen sementara Fernando Alsonso.
Vettel manfaatkan kesempatan
Juara bertahan Sebastian Vettel tidak menang di Spa. Tapi ia tampak puas menjadi pembalap kedua tercepat. Vettel terus memburu gelar juara dunia tiga kali berturut-turut. Kini ia hanya tertinggal 24 poin di belakang Alonso. Pembalap Red Bull ini hanya menempati posisi pole ke 10. Kecelakaan di awal balapan, turut menguntungkannya. Pesaing utamanya Alonso tersingkir sejak awal. Harian Italia Corriere della Serra berkomentar : "Ferrari alami momen mengerikan. Vettel berhasil memanfaatkan kesempatan yang ada. Perebutan gelar kembali terbuka."
Gelar yang diperebutkan, bukanlah sekedar duel antara Vettel dan Alonso. Masih ada empat pembalap yang berpeluang. Alonso berada di puncak dengan 164 poin. Rekan setim Vettel, Mark Webber (Australia/132) berada di peringkat ketiga, dan kejutan musim ini Kimi Räikkönen hanya kekurangan satu poin di belakang Webber.
Hukuman denda dan balapan bagi Grosjean
Pembalap Lotus Romain Grosjean yang menyebabkan kecelakaan hebat di Spa, dilarang membalap di GP berikutnya di Italia dan harus membayar hukuman denda 50.000 Euro. Ini keputusan komisaris balapan FIA (2/9). Lewis Hamilton, Sergio Perez, dan Alonso terpaksa tidak bisa melanjutkan balapan.
Mobil Ferrari alami kerusakan parah. Alonso beruntung tidak mengalami cidera serius. Pimpinan tim Stefano Domenicali menuntut adanya konsekuensi setelah insiden itu. "Jelas lebih baik jika di seri balapan Junior, aturan bersikap di jalur balapan diterapkan. Sehingga pembalap telah dipersiapkan sematang mungkin sebelum turun di kelas tertinggi olahraga otomotif."
Schumi akan menyerah?
Selain Grosjean, manuver balapan pembalap gaek Michael Schumacher juga menjadi bahan pembicaraan. Schumacher memotong tajam jalur Vettel saat hendak masuk ke jalur Pitstop. Manuver yang berbahaya, menurut para pengamat. Namun, Vettel mengatakan : "Tidak ada yang salah. Jika harus ke Pitstop, maka kita harus membelok ke kanan. Dan ia harus Pitstop. Apa yang harus ia lakukan? Menurut saya, ia tidak seharusnya dihukum." Komisaris balapan FIA memiliki pendapat yang sama. Tiga jam setelah balapan diumumkan, Schumi tidak dikenakan sanksi.
Sementara itu, nama Schumacher juga mendominasi balapan, karena ucapan bos F1 Bernie Ecclestone kepada BBC. Ecclestone mengatakan, ia sedih karena Schumacher berhenti tanpa menambah jumlah kemenangan yang telah diraihnya saat membalap bagi tim Jordan, Benetton, dan Ferrari. Tapi Schumacher mengelak saat ditanya kebenaran berita tersebut. "Saya rasa ia bilang 'kalau saya mundur'. Saya mengatakan kepadanya, saya belum mengambil keputusan tentang masa depan saya dan belum ada berita yang baru."
vlz/dk (SID, dpa, afp)