Ribuan Serdadu Pro-Rezim Dikerahkan ke Aleppo

Pasukan pemberontak Free Syrian Army (FSA) melaporkan, rezim di Damaskus memerintahkan pemindahan pasukan dalam jumlah besar dari provinsi Idlib menuju kota kedua terbesar Aleppo.

Stasiun televisi AS CNN juga melaporkan, ribuan tentara didukung tank dan kendaraan berlapis baja bergerak dari kawasan Jabal al-Zawiya di perbatasan Turki menuju Aleppo.

Jurubicara dewan militer FSA, Abdel Jabbar Oqaidi mengatakan kepada kantor berita AFP, "pertempuran baru kembali berkobar di Aleppo. Karena itu rezim hendak memperkuat posisinya".

Dilaporkan banyak tentara pro-Assad yang takluk. "Moral tempur mereka amat rendah", ujar jurubicara FSA itu. Tapi dilaporkan pasukan pro-rezim dapat menguasai kembali sebagian besar kawasan ibukota Damaskus dan Aleppo.

Dalam serangan udara menggunakan helikopter tempur ke kawasan seputar Aleppo Rabu (25/07) dilaporkan sedikitnya 21 orang tewas. Di seluruh Suriah hari Selasa (24/07) tercatat sedikitnya 133 korban tewas dalam berbagai aksi kekerasan. Pemberontak menyatakan masih menguasai 4 pintu perbatasan menuju Yordania, Irak dan Turki.

Pemerintah Turki menyatakan Rabu (25/07) menutup semua pintu perbatasannya menuju negara tetangga Suriah untuk jangka waktu yang tidak ditentukan. Menteri perdagangan dan bea cukai Turki, Hayati Yazic mengatakan, 13 pintu perbatasan antara Turki dan Suriah ditutup untuk truk pengangkut barang dari Suriah dengan tujuan Turki. Tapi truk transit ke negara ketiga, masih diperbolehkan melewati pintu perbatasan Turki.

AS/DK (AFP,AP,dpa,Reuters)