Strauss-Kahn Ditahan, Kekacuan Landa IMF

Banyak pihak yang terkesiap melihat tayangan di televisi yang memperlihatkan Strauss-Kahn diborgol digiring polisi untuk melakukan tes DNA akibat dituduh melakukan pelecehan seksual di sebuah hotel di New York, Amerika Serikat. Strauss-Kahn, Direktur Badan Moneter Internasional IMF, sampai insiden itu terjadi masih dilihat sebagai kandidat utama dalam pemilihan presiden Perancis tahun 2012.

Kekacauan melanda IMF. Di gedung pusatnya di Pennsylvania Avenue, Washington, tak jauh dari Gedung Putih, jajaran kepemimpinan melakukan rapat darurat silih berganti. Para pekerja dilarang keras memberi pernyataan apapun kepada pers.

Insiden ini terjadi menjelang dimulainya rangkaian pembicaraan baru menyangkut krisis di zona Euro terkait Yunani dan Portugal. Bob Davis, Pakar IMF dari Wallstreet Journal mengatakan, "Waktunya buruk sekali."

Bukan hanya bagi IMF tapi juga seluruh Eropa. Senin ini (16/05) pasar saham Eropa mencatat nilai terendah dalam seminggu terakhir, ketika para investor menjual aset beresiko menjelang pertemuan para menteri keuangan zona Euro tentang nasib bantuan bagi Yunani dan Portugal. Strauss-Kahn dijadwalkan hadir dalam pertemuan itu.

Menteri Keuangan Jemran Wolfgang Schäuble yakin, penangkapan Direktur IMF tak akan mengakibatkan penundaan dalam negosiasi tentang paket bantuan Euro. "IMF adalah institusi besar dan dalam kondisi mampu bekerja sepenuhnya. Wakil Direktur IMF akan hadir dalam pertemuan kelompok Euro, hari Senin. Karena itu, solusi krisis Euro tidak akan terpengaruh insiden ini."

Tak ada yang menyangkal, Dominique Strauss-Kahn, atau dikenal dengan inisialnya "DSK", adalah bintang IMF. Diangkat tahun 2007, ia memberi organisasi itu citra penyelamat selama krisis ekonomi dan keuangan global yang dramatis. Politisi sosialis Perancis ini dikenal bukan hanya punya pengaruh penting terhadap pemerintah sosialis Yunani. Pendapatnya menyangkut paket penyelamatan bagi Yunani dan Portugal, juga sangat didengar oleh Brussel, dan Berlin.

Orang nomor dua di IMF, John Lipsky, yang hari Minggu (15/05) memimpin sidang istimewa yang gaduh dari dewan pengawas, disebut Wallstreet Journal sebagai "bebek lumpuh". Sidang menunjuk Lipsky untuk sementara waktu menggantikan Strauss-Kahn. Baru beberapa hari lalu Lipsky mengumumkan akan mengosongkan meja kerjanya di IMF bulan Agustus dan pensiun.

Senin (16/05), Strauss-Kahn akan dihadapkan ke pengadilan di New York. Para pengacaranya mengatakan, mantan menteri keuangan Perancis itu akan mengajukan tidak bersalah atas tuduhan mencoba memperkosa pelayan di sebuah hotel setelah mengejarnya, telanjang dan mencoba menguncinya di kamar. Tahun 2008, Strauss-Kahn tersandung skandal seks dengan salah seorang pegawai perempuan IMF.

Sementara para politisi dari semua partai politik di Perancis mengatakan Strauss-Kahn harus dianggap tidak bersalah sampai terbukti bersalah. Sejumlah pengamat politik berkomentar, ini adalah akhir dari karis politiknya. "Satu hal yang pasti, Dominique Strauss-Kahn tidak akan menjadi presiden Perancis yang berikutnya," demikian tulis koran konservatif Le Figaro dalam tajuknya.

Renata Permadi/afp/rtr/dpa

Editor: Yuniman Farid