Webber Berhenti dari F1
27 Juni 2013Mark Webber akhirnya memutuskan untuk mundur dari ajang balapan F1 untuk bergabung dengan program olahraga otomotif milik perusahaan Jerman Porsche. Balapan bergengsi seperti balapan ketahanan Le Mans 24 Hours termasuk ke dalam program tersebut. Padahal Webber masih memiliki opsi untuk bertahan di F1 baik dengan timnya saat ini Red Bull atau tim lain.
Tantangan Baru
"Porsche tercatat dalam sejarah balapan sebagai pabrikan yang performanya luar biasa dan teknologinya berada di level tertinggi," demikian pernyataan Webber pada situs resminya (www.markwebber.com). "Saya tidak sabar dengan tantangan baru ini setelah karir saya di Formula 1. Saya ingin segera menjadi pembalap salah satu mobil tercepat di dunia."
Pembalap berusia 36 tahun ini sudah pernah membalap dua kali di Le Mans. Bersama Porsche Webber juga akan membalap di kejuaraan ketahanan dunia. "Saya senang memenangkan Mark Webber bagi proyek LMP1 kami. Ia adalah salah satu pembalap terbaik dan paling sukses dalam Formula 1," ujar Wolfgang Hatz, anggota dewan bagi penelitian dan pengembangan Porsche.
Masalah di Red Bull
Webber pernah membalap untuk tim Minardi, Jaguar dan Williams, sebelum bergabung dengan Red Bull di musim balapan 2007. Hubungannya dengan tim Red Bull tidak harmonis karena ia merasa tidak mendapat dukungan yang sama dengan rekan setimnya Sebastian Vettel.
Seperti pada insiden di balapan GP Malaysia, saat Vettel mengabaikan perintah tim untuk tidak mendahului Webber dan memenangkan balapan. Vettel kemudian memang meminta maaf, tetapi menolak untuk mengatakan bahwa ia tidak akan mengulang langkah tersebut.
Webber telah membalap selama 12 tahun di F1, memenangkan sembilan balapan dan dua kali menduduki peringkat ketiga di klasemen akhir. Pembalap Lotus Kimi Raikkonen, juara dunia 2007, dijagokan untuk menggantikan posisi Webber di Red Bull.
vlz/rn (afp, rtr)